Wednesday 10 February 2016

Panorama Air Terjun Grojogan Sewu Pacitan



Panorama Air Terjun Grojogan Sewu Pacitan. Keindahan alam dan pesona wisata di Kabupaten Pacitan memang tak ada duanya. Selalu ada kerinduan mendalam dan kenangan yang indah saat kita berkunjung dan menikmati sejengkal demi sejengkal keindahan alam Pacitan. salah satu yang bisa dijadikan wisata alternatif dikala jenuh adalah sungai yang identik dengan grojogan sewu, yakni sungai Bomo.

Sungai Bomo terletak di desa Bomo, kecamatan Punung, kabupaten Pacitan, atau berjarak sekitar 5 km saja dari obyek wisata Goa Gong yang terletak di desa yang sama. Grojogan sewu sungai Bomo terletak di perbatasan dua kecamatan yaitu kecamatan Punung dan kecamatan Pringkuku, dengan  jarak dari Kota Pacitan sekitar 25 km.

Adapun, keindahan sungai Bomo ini terletak dari air terjun grojogan sewunya, yang terdapat lebih dari 10 air terjun yang terdapat di satu aliran sungai. Adapun, jarak antara air terjun satu ke air terjun yang lain bervariasi, yaki antara 10 hingga100 meter dengan aliran akhir bermuara di pantai Ngiroboyo, desa Sendang, kecamatan Donorojo. “Memang mas, masih jarang orang yang tahu tempat ini,” kata Arif, salah satu warga setempat kepada Pacitanku.com, baru-baru ini.

Nah, yang membedakan grojogan sewu sungai Bomo dengan grojogan sewu di Kabupaten Karanganyar adalah ukurannya. Di Bomo, air terjunnya memiliki ketinggian sekitar 1,5 meter sampai 6 meter dengan jarak antar air terjun sekitar 20 sampai 100 meter dengan bentuk bertingkat-tingkat. Kemudian, ciri khas lainnya adalah, bahwa di sepanjang aliran sungai ini juga terdapat kolam alami yang berwarna kehijauan.

Perlu diketahui, air terjun seperti ini jarang bisa dijumpai di daerah lain dan hanya ada di Grojogan Sewu, sungai Bomo, Punung. Adapun, air terjun ini masih terus mengalir meski sedang musim kemarau.

Air yang mengalir dari pegunungan sekitar masih terjaga kebersihannya dan kebeninganya, tidak luput para warga sekitar untuk beraktifitas disekitar sungai seperti memancing dan berenang. Selain itu ciri khas lainnya adalah batuan yang tertata seperti anak tangga, yang sekaligus menjadi spot  paling istimewa dengan kontur batuan yang menjadikan grojogan sewu lebih elok dilihat.

Selain bisa menikmati sensasi grojogan sewu pacitan , Anda pun juga bisa menikmati berenang di sungai Bomo, karena di beberapa titik sungai, beberapa tempat bisa untuk berenang, tentu dengan sangat hati-hati dan direkomendasikan bagi Anda, para traveller yang sudah memiliki kemampuan untuk berenang.

Mengapa disebut grojogan sewu? Berdasarkan penelusuran Pacitanku.com dari warga sekitar, warga sekitar sungai bomo sering juga menyebutnya “grojogan sewu pacitan” yang artinya adalah air terjun yang jumlahnya ribuan.

0 komentar

Post a Comment