Siswa SMPN 1 Ponorogo Jadi Dalang di PCC
BlogNotesKu, PONOROGO - Kegiatan yang diselenggarakan oleh Mall terbesar di Ponorogo ini memang patut diacungi jempol. Atrium PCC Mall pada Sabtu malam (23/1/2016) dipenuhi penonton yang antusias untuk menonton pagelaran wayang kulit yang dilakonkan oleh Dalang Cilik.
Konsentrasi pengunjung tertuju pada Pakeliran dan kepiawaian Bagas Bayu Priambodo sang Dalang Cilik. Walaupung masih duduk di bangku SMP kelas VII kepiawaiannya memainkan wayang kulit memang patutu diacungi jempol. Dengan keluwesannya dia mampu membuat para penonton berdecak kagum yang sedari awal menonton maupun pengunjung yang baru datang.
Lakon yang diambil Bagaas bertajuk 'Gatotkaca Instan'. Sosok Bagas memberikan bukti kepada kita bahwa anak-anak seusianya tak harus bergelut dengan mainan elektronik dan gadget. Dia ingin kesenian wayang kulit yang digandrunginya itu untuk terus dilestarikan.
Menurut Yuli Dwi Astuti, M.Pd selaku Kepala Sekolah SMPN 1 Ponorogo tempat Bagas menimba ilmu, sekolahnya akan terus mengembangkan budaya wayang kulit. Selain itu juga kesenian asli Ponorogo yaitu reyog yang sudah menjadi pelajaran ekstra yang ada selama ini di sekolahnya.
“Terus terang sekolah kami bangga bisa tampil di PCC Mall. Memang SMPN 1 Ponorogo selain di bidang akademik, kita juga berusaha melestarikan budaya Jawa,” ujar Yuli Dwi Astuti,M.Pd.
Di pihak PCC Mall sendiri, Erich Pramono selaku Centre Manager PCC Mall pagelaran ini merupakan wujud kepedulian terhadap seni budaya yang ada di Ponorogo. Dan pihak PCC akan mempersilahkan bagi siapa saja yang ingin tampil di acaranya.
“Kami sengaja memberi ruang bagi para pelaku seni yang ada di Ponorogo biar bisa mengembangkan bakatnya terutama di bidang seni wayang kulit,” ungkap Erich Pramono.
Baik pihak PCC maupun SMPN 1 Ponorogo menegaskan bahwa pagelaran wayang kulit dengan dalang cilik bertempat di mall ini merupakan satu-satunya di Ponorogo, dan akan dikembangkan untuk menyalurkan bakat dan kreatifitas para pelajar di Ponorogo.
Semoga acara-acara seperti ini bisa menumbuhkan bakat dan minat generasi muda khususnya muda-mudi Ponorogo untuk terus melestarikan kesenian yang telah mendunia ini. (/ny)
0 komentar
Post a Comment